Serupa Tapi Tak Sama, Ini 4 Perbedaan Spanduk dan Baliho

Media promosi menjadi alat komunikasi bagi perusahaan atau bisnis dalam menyebarkan pesan untuk target pangsa pasar yang dibidik. Media promosi ini berperan penting dalam mendongkrak penjualan yang tidak berbeda dengan sarana promosi bisnis lain seperti public relation, promosi penjualan, publisitas, maupun personal selling. Pada dasarnya iklan terbagi menjadi tiga yaitu iklan media elektronik, media cetak, dan media di luar ruangan.Spanduk dan baliho merupakan iklan di luar ruangan sebagai sarana promosi guna menginformasikan, memberitahu, menyampaikan pesan promosi, ataupun iklan terkait aktivitas acara pada khalayak ramai. Apa perbedaan spanduk dan baliho ini? Yuk, ikuti ulasan di bawah ini apa saja perbedaan spanduk dan baliho agar bisa membedakan keduanya dengan mudah.

Ini 4 Perbedaan Spanduk dan Baliho

Spanduk dan Baliho sama-sama merupakan media promosi yang berada di luar ruangan. Untuk lebih jelasnya, inilah 4 perbedaan keduanya yang perlu dicatat.

1. Lokasi dan Pemasangan

Spanduk

Spanduk adalah bendera berbentuk memanjang atau lansekap yang memuat informasi, berita, logo, slogan, simbol yang ditujukan untuk khalayak ramai.
Media iklan ini terbuat dari kain dan pemasangannya di luar ruangan dengan menggunakan tali pada tiang atau bangunan lain. Spanduk ini bersifat sementara sehingga tidak dibuat secara permanen maupun semi permanen.

Baliho

Baliho merupakan kata serapan dari bahasa Arab yang berarti menyampaikan. Meski bersifat sementara, Baliho ini dipasang di lokasi yang ramai di tempat terbuka secara semi permanen dengan memakai bahan bambu, kain sablon, dan kayu tanpa melibatkan konstruksi lain. Oleh karenanya, baliho dapat dibongkar pasang dengan mudah.
Untuk pemasangan baliho ini bisa dikatakan gampang-gampang susah. Hal ini disebabkan ukuran baliho yang besar sehingga berisiko terkena angin. Pemasangan baliho ini membutuhkan bahan seperti kayu, kain, fiberglass, dan logam.

2. Fungsi

Spanduk

Perbedaan spanduk dan baliho terletak pada sisi fungsinya masing-masing. Spanduk menurut tujuan terbagi menjadi spanduk untuk lambang dasar, spanduk olahraga, spanduk sosial, dan spanduk komersial.
Muatan pesan yang diusung melalui spanduk lebih bervariasi dan fleksibel yaitu bisa berisi slogan, propaganda, informasi, pengumuman yang bersifat lokal hingga ucapan selamat datang jika ada kunjungan tertentu.
Saat ini spanduk dipakai sebagai sarana menyampaikan informasi terkait aktivitas atau event yang bersifat insidental atau sementara. Banyak yang memasang spanduk untuk acara seni, ucapan hari besar tertentu, sambutan tamu, atau penerimaan mahasiswa baru.
Meskipun bersifat insidental, spanduk dapat dipakai untuk menghimbau, mengajak serta mempengaruhi khalayak ramai. Selain itu, spanduk dapat dipakai untuk memperkenalkan nama instansi atau perusahaan serta individu tertentu.
Berhubung pembuatan dan pemasangan spanduk cepat dan murah, spanduk dianggap cocok bila dipakai sebagai media iklan yang dilakukan secara instan serta dalam skala kecil.

Baliho

Sebaliknya Baliho menjadi alat promosi barang dan jasa yang memuat pemberitahuan atau informasi acara jangka pendek dan cepat yang terkait dengan masyarakat yang lebih luas. Contohnya seperti kompetisi, peluncuran produk baru, pertandingan olahraga, konser musik hingga kampanye politik.
Informasi dan iklan yang diusung baliho sangat beragam antara lain info sosial, penerimaan mahasiswa baru, informasi event tertentu, perkenalan barang dan jasa, bisnis, individu, serta caleg.
Baliho juga bisa dipakai sebagai alat komunikasi searah seperti komunikasi dari perusahaan pada karyawan atau dari penjual pada konsumen.

3. Ukuran

Spanduk

Perbedaan spanduk dan baliho terutama terletak pada ukurannya. Spanduk bervariasi ukurannya dengan ukuran paling kecil yaitu 80 cm x 200 cm dan paling besar yaitu 150 cm x 300 cm.

Baliho

Baliho merupakan publikasi dengan ukuran besar dan dirancang secara menarik dengan tujuan untuk menarik atensi masyarakat luas menggunakan gambar yang besar di lokasi yang ramai. Baliho yang berbentuk potret ini berukuran standar 4 m x 6 m.

4. Bahan

Spanduk

Perbedaan spanduk dan baliho selanjutnya ada pada bahan yang digunakan. Spanduk untuk promosi umumnya memakai bahan kain TC atau Tetoron Cotton. Kain TC ini merupakan paduan kain polyester dan cotton.
Selain kain, PVC Banner juga merupakan jenis plastik yang sering dipakai untuk mencetak spanduk karena awet dan tidak mudah sobek.
Sementara flexy jerman menjadi bahan spanduk yang memiliki daya tahan serta kualitas tinggi untuk pemasangan outdoor.

Baliho

Baliho memakai material yang menyesuaikan konstruksinya yang bersifat sementara atau semi permanen yaitu memakai bahan bambu, kayu, ataupun kain sablon.
Bahan yang sering dipakai untuk membuat baliho yaitu triplek, papan, plastik, akrilik, hingga bahan flexy atau digital printing.

Nah, itulah penjelasan selengkapnya tentang spanduk dan baliho. Jadi, sekarang sudah paham bukan perbedaan spanduk dan baliho ini? Intinya, keduanya memang mempunyai manfaat yang sama sebagai media promosi tetapi berbeda bentuk dan bahan. Spanduk lebih mengarah ke lansekap sedangkan baliho berbentuk tegak atau potret. Semoga bermanfaat.